Strategi Pengembangan Ekonomi Lokal Melalui Pemanfaatan Taman Botani Negara Shah Alam Sebagai Wisata Edukasi

Authors

  • Een Erlina Program Studi Akuntansi Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
  • Khodijah Ishak Program Studi Magister Ekonomi Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
  • Muhammad Isa Selamat Program Studi Manajemen Bisnis Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
  • M Fadhil Junery Program Studi Akuntansi Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
  • Kiki Candri Program Studi Akuntansi Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
  • Mira Missisaifi Program Studi Manajemen Keuangan Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
  • Siti Nohaa Kluster Bahasa Utama Dunia dan Pengajian Umum, Universiti Islam Malaysia
  • Nik Farah Ayunni Kluster Perakaunan, Kewangan dan Perbankan Islam, Universiti Islam Malaysia
  • Hafawati Kluster Ekonomi Islam, Perniagaan, dan Keusahawan, Universiti Islam Malaysia
  • Siti Ainiyah Program Studi Akuntansi Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
  • Muhammad Selamet Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
  • Nur Melvianti Program Studi Manajemen Keuangan Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
  • Evi Fazila Program Studi Perbankan Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
  • Muhammad Hamdani Program Studi Manajemen Bisnis Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
  • Ilham Khalid Program Studi Magister Ekonomi Syariah, Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis

DOI:

https://doi.org/10.60126/jgen.v2i2.546

Keywords:

Ekonomi Lokal, Taman Botani, Wisata Edukasi

Abstract

Taman Botani Shah Alam merupakan wisata edukasi yang berada Malaysia dimana keberadaannya merupakan salah satu cara mengembangkan perekonomian masyarakat. Adapun tujuan tim pengabdi melakukan kegiatan di Taman Botani adalah untuk memperkuat potensi pengembangan wisata. Tim pengabdian terdiri dari dua universiti yang berkolaborasi yaitu Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis dan Universiti Islam Malaysia. Adapun kegiatan tim pengabdi adalah memperindah fasilitas yang ada di Taman Botani dengan melakukan penanaman pohon dan mengecat spot foto dan tempat duduk para pengunjung. Kemudian tim pengabdi melakukan diskusi singkat mengenai strategi pengembangan ekonomi berkelanjutan pada Taman Botani. Wisata alam yang ada di Taman Botani tidak hanya dapat menarik minat wisatawan, namun hal itu diharapkan dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Begitu pula dengan fasilitas yang ada di lingkungan Taman Botani yang menyenangkan dapat meningkatkan jumlah pengunjung yang datang.

References

Anwar, S. M., & Miftahul. (2020). Pengembangan Wisata Edukasi. 1(1), 50–58.

Ishak, K., & Isa, M. (2025). Shirkah : Journal of Economics and Business Liquidity and Firm Market Value : The Moderating Role of Firm Size. 10(1), 62–77.

Ishak, K., & Zarefar, A. (2024). The impact of board characteristics on executive compensation: evidence from Jakarta Islamic Index Company. Jurnal Siasat Bisnis.

Mandhaputri, H. A., Aribowo, & Riasih, T. (2023). Pengembangan Ekonomi Lokal Sebagai Strategi Pemberdayaan Masyarakat di Desa Karamatwangi. LINDAYASOS: Jurnal Ilmiah Perlindungan Dan Pemberdayaan Sosial, 5(2), 115–134.

Mashuri, Z., Zulfadli, Z., & Suwondo, S. (2021). Green investment model for smallholder oil palm plantation in Bengkalis Riau. Journal of Environmental Management and Tourism, 12(7), 1766–1773.

Widhawati, R., Lubis, V. H., & Komalasari, O. (2024). Jurnal Peduli Masyarakat. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) - Aphelion, 4(September), 171–178.

Downloads

Published

2024-12-09

How to Cite

Erlina, E., Ishak, K., Selamat, M. I., Junery, M. F., Candri, K., Missisaifi, M., Nohaa, S., Ayunni, N. F., Hafawati, H., Ainiyah, S., Selamet, M., Melvianti, N., Fazila, E., Hamdani, M., & Khalid, I. (2024). Strategi Pengembangan Ekonomi Lokal Melalui Pemanfaatan Taman Botani Negara Shah Alam Sebagai Wisata Edukasi. JGEN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 464–468. https://doi.org/10.60126/jgen.v2i2.546

Most read articles by the same author(s)