Studi Kualitatif Tentang Praktik Budidaya Perairan: Strategi Untuk Meningkatkan Produktivitas dan Mempertahankan Kesejahteraan Lingkungan
DOI:
https://doi.org/10.60126/maras.v2i3.433Keywords:
Akuakultur, Efisiensi Produksi dan Keseimbangan EkosistemAbstract
Budidaya perairan adalah sektor kunci untuk memenuhi kebutuhan pangan global, namun dihadapkan pada tantangan lingkungan yang signifikan. Aktivitas budidaya ini, mencakup pemeliharaan ikan, udang, kerang, dan ganggang laut, menyumbang besar terhadap pasokan protein pangan, tetapi sering menimbulkan dampak lingkungan negatif seperti pencemaran air dan kerusakan habitat. Penelitian kualitatif menjadi semakin penting untuk menganalisis dinamika dalam budidaya perairan, memahami interaksi antara manusia dan lingkungan, serta mempertimbangkan pengetahuan lokal. Selain itu, perubahan iklim turut mempengaruhi praktik budidaya perairan, memerlukan strategi adaptasi yang responsif. Dalam konteks ini, keterlibatan aktif masyarakat dan pemangku kepentingan lokal sangat penting dalam merumuskan kebijakan dan program yang mendukung keberlanjutan praktik budidaya perairan. Inovasi teknologi, termasuk teknologi digital dan sensor, juga berperan penting dalam meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan produksi perikanan. Oleh karena itu, integrasi penelitian terkini, partisipasi aktif masyarakat, dan penerapan teknologi inovatif menjadi kunci dalam mengatasi tantangan dan mengembangkan praktik budidaya perairan yang berkelanjutan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 MARAS: Jurnal Penelitian Multidisiplin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.