Pendidikan Karakter: Implementasi Program Zero Waste di Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.60126/maras.v3i1.650Keywords:
Zero Waste, Pendidikan Karakter, Kesadaran Lingkungan, Sekolah DasarAbstract
Masalah sampah, khususnya sampah plastik menjadi ancaman serius bagi lingkungan global, termasuk Indonesia. Sebagai salah satu upaya strategis, penerapan program zero waste di sekolah dasar memainkan peran penting dalam pendidikan karakter peserta didik. Artikel ini membahas implementasi program zero waste di SDN Teluk Tiram 2, mulai dari latar belakang, tujuan, hingga evaluasi keberhasilannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara dan observasi untuk mengeksplorasi dinamika penerapan program. Program zero waste menanamkan nilai-nilai peduli lingkungan melalui prinsip 5R (Refuse, Reduce, Reuse, Recycle, Rot) yang terintegrasi dalam pembelajaran sehari-hari di berbagai fase pendidikan. Selain membangun karakter peserta didik yang bertanggung jawab dan kreatif, program ini melibatkan peran aktif pendidik, wali murid, dan pedagang sekitar sekolah untuk mendukung keberhasilannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun program ini efektif dalam menumbuhkan kesadaran lingkungan, tantangan seperti minimnya fasilitas dan kesadaran yang belum merata masih harus diatasi. Dengan kolaborasi yang kuat antara pihak sekolah, keluarga, dan masyarakat, diharapkan pendidikan karakter berbasis zero waste dapat menciptakan generasi yang lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap kelestarian lingkungan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.