Investigasi Kebijakan Hilirisasi Nikel Indonesia: Studi Perbandingan antara Indonesia dan Amerika Serikat

Authors

  • Dhany Adiyatma Satria Wijaya Program Studi Pendidikan Ekonomi, Universitas Negeri Malang
  • Ahmad Fawaiq Suwanan Program Studi Pendidikan Ekonomi, Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.60126/maras.v2i4.477

Keywords:

Ekspor, Nikel, Hilirisasi, Pembangunan Berkelanjutan

Abstract

Indonesia dan Amerika Serikat merupakan negara eksportir nikel terbesar di dunia. Banyak negara yang membutuhkan nikel dari kedua negara tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bahwa Indonesia mengekspor nikel mentah sedangkan Amerika Serikat mengekspor olahan nikel. Studi ini menghitung data ekspor dengan menggunakan Harmonized System (HS) empat digit yang berdasarkan Standard International Trade Classification (SITC) PBB rentang tahun 2018 hingga tahun 2022. Dalam menentukan daya saing antar kedua negara tersebut, penelitian ini menggunakan Balassa Revealed Comparative Advantage (BRCA). Indonesia sekarang telah mengembangkan kebijakan hilirisasi nikel untuk mengolah nikel mentah menjadi barang setengah jadi ataupun barang jadi untuk menambah jumlah nilai ekspor dan juga untuk melindungi lingkungan. Amerika Serikat juga melakukan kebijakan untuk mendorong masyarakat menggunakan kendaraan listrik sehingga sekarang banyak perusahaan di Amerika Serikat yang memproduksi kendaraan listrik.

Downloads

Published

2024-10-30

How to Cite

Wijaya, D. A. S., & Ahmad Fawaiq Suwanan. (2024). Investigasi Kebijakan Hilirisasi Nikel Indonesia: Studi Perbandingan antara Indonesia dan Amerika Serikat. MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, 2(4), 1754–1767. https://doi.org/10.60126/maras.v2i4.477